Harga BTCUSD sangat dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran di pasar, serta faktor-faktor lain seperti berita, regulasi, dan teknologi. Salah satu faktor yang akan berpengaruh besar pada harga Bitcoin adalah halving, yaitu proses pengurangan jumlah Bitcoin yang diberikan kepada penambang setiap 10 menit. Halving terjadi setiap empat tahun sekali, dan diperkirakan akan terjadi lagi pada bulan Mei 2024.

Halving dianggap sebagai acara bullish (mendorong harga naik) bagi BTCUSD , karena mengurangi jumlah Bitcoin yang beredar di pasar. Namun, sebelum halving terjadi, ada kemungkinan harga Bitcoin akan turun terlebih dahulu, karena adanya tekanan jual dari para penambang yang ingin mendapatkan keuntungan maksimal sebelum pendapatan mereka berkurang.

Bagaimana cara kami menganalisis dan memprediksi pergerakan harga Bitcoin? Kami menggunakan beberapa alat bantu, yaitu grafik, Smart Indikator Analisis, dan Smart Indikator Dashboard. Mari kita lihat satu per satu.

Grafik
Bisa kita lihat diatas, salah satu alat bantu yang kami gunakan dalam grafik adalah fibonacci retracement, yaitu alat yang mengukur seberapa jauh harga bergerak kembali (retrace) setelah membuat gerakan besar (impulse). Fibonacci retracement memiliki beberapa level, yaitu 0.236, 0.382, 0.5, 0.618, dan 0.786. Level-level ini sering menjadi area support (menahan harga turun) atau resistance (menahan harga naik) bagi harga.

Seperti yang Anda lihat pada grafik di atas, BTCUSD mengalami reject (ditolak) pada level fibonacci 0.618. Hal ini menandakan bahwa harga tidak mampu melanjutkan kenaikannya, dan kemungkinan akan berbalik arah. Kami memperkirakan bahwa BTCUSDT akan melakukan retest (menguji kembali) pada level support 0.382 di kisaran harga $36000 - $33000 pada periode sebelum halvin

Smart Indikator Analisis
Smart Indikator Analisis adalah alat bantu yang kami buat sendiri untuk membantu kami menganalisis pergerakan harga Bitcoin dengan lebih akurat dan mudah. Smart Indikator Analisis memberikan kami signal buy atau sell berdasarkan kondisi indikator-indikator tersebut.

Saat ini, Bitcoin sudah memasuki Signal Short pada timeframe Daily, yaitu waktu yang kami gunakan untuk melihat pergerakan harga harian. Signal Short berarti bahwa harga Bitcoin sedang dalam tren turun, dan kami bisa mencari peluang untuk menjual Bitcoin dengan harapan harga akan turun lebih jauh.

Namun, ada satu hal yang harus kami perhatikan. Ada garis support (berwarna biru) yang tepat berada di titik entry short kami, yaitu tempat kami berencana untuk menjual Bitcoin. Garis support ini bisa menjadi penghalang bagi harga untuk turun lebih jauh, karena bisa menarik minat beli dari para trader lain. Oleh karena itu, ada baiknya kami menunggu harga BTCUSD melewati garis support tersebut sebelum kami melakukan short.

Smart Indikator Dashboard
Smart Indikator Dashboard adalah alat bantu lain yang kami buat untuk membantu kami memprediksi pergerakan harga Bitcoin dengan lebih cepat dan mudah. Smart Indikator Dashboard menggunakan delapan indikator teknikal yang berbeda, dan memberikan kami signal buy atau sell berdasarkan mayoritas indikator tersebut.

BTCUSDT saat ini dari delapan Indikator Dashboard, tujuh di antaranya sudah menunjukkan signal Short. Ini berarti bahwa mayoritas indikator teknikal yang kami gunakan setuju bahwa harga Bitcoin akan turun. Hanya indikator momentum yang masih memberikan signal berlawanan. Indikator momentum mengukur kekuatan pergerakan harga, dan signal berlawanan ini bisa berarti bahwa harga Bitcoin masih memiliki potensi untuk naik sebelum turun.

Ini menandakan bahwa kami bisa mulai mengambil ancang-ancang untuk melakukan short, seperti yang kami jelaskan di atas. Namun, kami tetap harus berhati-hati dan menunggu konfirmasi dari harga itu sendiri. Kami tidak akan melakukan short sebelum harga benar-benar melewati garis support yang kami sebutkan sebelumnya.
FibonacciTechnical IndicatorsSupply and Demand

他のメディア:

免責事項